Lagi viral di media sosial, seorang paralayang yang berusaha mencari tempat mendarat di tengah Kota Indramayu. Bagaimana cerita sebenarnya?
Warga Kecamatan Haurgeulis, Provinsi Indramayu, Jawa Barat dihebohkan dengan perilaku paralayang yang berada di atas permukiman warga. dalam video viral yang beredar, narator menyebutkan bahwa paralayang tersebut tengah berupaya mencari tempat mendarat.
Sebagaimana dalam video yang berdurasi 15 detik itu, memperlihatkan sebuah paralayang tengah terbang di atas permukiman warga di dekat Alun-alun Haurgeulis pada hari Rabu (2/4) kemarin. di mana warga menduga bahwa paralayang tersebut ingin mencari tempat mendarat.
“Kayane mah pengen luruh tempat kayane mah (sepertinya Dia ingin mencari tempat mendarat nih),” begitulah kata-kata yang terdapat dalam video yang diunggah pada akun Facebook Dharka Putra Prabu.
Seperti yang didokumentasikan oleh Dharka (46) juga, prosesi tersebut disaksikan sekitar pukul 09.00 pagi. saat berkeliling di Alun-alun Haurgeulis, Ia mendengar suara gaduh dari atas.
Setelah mengamati area tersebut, Ia melihat sebuah paralayang dengan parasut merah yang terbang cukup rendah ke arah Utara.
Saat jalan-jalan pagi di Alun-alun, terdengar ada suara gaduh yang cukup keras. namun, tidak tahu persisnya bagaimana, tapi di sekitar itu. Katanya ada sesuatu yang terbang ke arah Utara dan berhenti di Lapangan Mekarjati, tutur Dharka saat ditemui detikJabar.
Dharka juga mengaku tidak mengetahui penyebab jatuhnya paralayang tersebut. namun, kabarnya dari warga sekitar hanya ingin melihat pemandangan tersebut lewat kejauhan di wilayah Kecamatan Gantar maupun Haurgeulis.
“Saya tidak tahu apakah itu pulang atau tidak. Akan tetapi, saya mendengar dari mereka hanya ingin melihat-lihat saja,” katanya.
Setelah di ketahui, ternyata paralayang itu di kemudikan oleh seorang atlet yang juga mempunyai istri di daerah Desa Mekarjati, Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu.
“Berdasarkan cerita dari masyarakat, yang bersangkutan memang hobi paralayang dan bersuamikan anggota Blok Mekarjati BB Jati III,” kata Kapolsek Haurgeulis, AKP Maman Kusmanto.
Tanpa sebab, atas sepengetahuannya, atlet tersebut memilih pulang menggunakan paralayang. Selain berolahraga, Ia juga menikmati keindahan Haurgeulis dan Gantar sambil mengamati jarak. Tercatat, pria itu berhasil mendarat dengan selamat.
“Ia sengaja terbang kembali ke Mekarjati menggunakan paralayang untuk melihat dari jauh kawasan Gantar dan Haurgeulis, kemudian pagi ini Ia mendarat dengan selamat di lapangan Mekarjati,” katanya.